oleh

Indah Sevianita

Perayaan Dirgahayu Indonesia selalu disamakan dengan serangkain lomba-lomba seru di sekitar perumahan atau sekolah. Balap Karung, Lomba Makan Kerupuk, atau Panjat Pinang adalah beberapa lomba legendaris lomba 17-an sejak lama. Meskipun sekarang ragam lombanya semakin banyak, ada satu hal yang selalu sama saat bulan Agustus tiba; kemeriahan.

Sekalian saja yuk ajak si kecil mengenal Indonesia. Tentang ragam budaya lokal, makanan tradisional, atau kesenian daerah.

Di bawah ini beberapa kegiatan bertema Indonesia yang pernah saya dan Arel lakukan.

LUKISAN BERAS BENDERA MERAH PUTIH	PERTUNJUKAN WAYANG	MEWARNAI GARUDA PANCASILA
PERCOBAAN: BUNGA MENDESIS	KIPAS MERAH PUTIH	LOMBA MAKAN KERUPUK, BALAP KELERENG
PERCOBAAN SUSU: MERAH PUTIH	KETAPEL POM-POM MERAH PUTIH	MENCICIP MAKANAN TRADISIONAL

LUKISAN BERAS BENDERA MERAH PUTIH

Bahan-bahan

• Beras
• Kertas warna hitam, atau warna lain selain merah dan putih (karton lebih baik)
• Lem cair atau lem putih
• Alkohol
• Pewarna makanan warna merah.

Caranya:

1. Ambil beras secukupnya (disesuaikan dengan ukuran gambar bendera ya)
2. Untuk beras warna merah, masukkan beras ke dalam plastic lalu campurkan 1 sdm alcohol pewarna merah ke dalam beras. Kocok hingga warna tercampur rata, diamkan 15 menit, lalu keluarkan beras dari plastic untuk diangin-anginkan hingga kering.
3. Gambar pola bendera di atas kertas, lalu oleskan lem pada seluruh polanya.
4. Minta si kecil menjumput beras dan menaruhnya di atas pola bendera. Sambil ditekan-tekan agar menempel.
5. Diamkan sekitar 15 – 30 menit. Lalu ketukkan kertas agar beras yang tidak menempel pada pola bisa jatuh ke bawah.

PERTUNJUKAN WAYANG

Ini salah satu contoh saja. Karena saya tinggal di Pulau Jawa, di kota Surabaya dan di sekeliling saya banyak orang Jawa, saya angkat Wayang sebagai salah satu kesenian daerah. Anda bisa menyesuaikannya dengan kebudayaan lokal yang Anda pahami. Damar Kurung dari Gresik, misalnya.

Khusus untuk wayang ini, karena saya tidak bisa membuatnya, saya membeli wayang berukuran kecil untuk Arel. Lalu membuat panggung wayang kecil dari kotak sepatu yang dilubangi, ditutup kertas putih dan lampu baterei di bawahnya.

Saya mendongeng tentu saja dengan wayang itu. Agar Arel punya bayangan tentang pertunjukan wayang. Dongengnya apa? Saya lupa ha ha. Jelas bukan cerita wayang; mengarang indah, sambil menyanyi Gundul-Gundul Pacul

MEWARNAI GARUDA PANCASILA & KEPULAUAN NUSANTARA

Sepertinya sederhana sekali ya kegiatan ini. Tapi dengan kegiatan mewarnai Lambang Negara, kita bisa mengenalkannya pada si kecil. Tentang Pancasila, tentang makna setiap gambar di Perisainya, jumlah bulu di sayap, ekor, dan lehernya, atau tentang tulisan Bhineka Tunggal Ika.

Aduh, kayaknya muluk-muluk banget deh ngomong Kenegaraan sama anak kecil? he he obrolannya santai aja seperti Mama/Papa sedang mendongeng atau buku cerita. Seru lho. Cerita sejarah bangsa tapi dibuat ala Indiana Jones (favorit Arel sih itu 😄).

PERCOBAAN: BUNGA MENDESIS

Ini percobaan klasik sebenarnya. Soda kue dan cuka. Hanya saja kali ini, saya mencetak soda kue-nya pada cetakan berbentuk bunga.

Caranya cukup mudah. Campurkan soda kue, sedikit tepung maizena,  dengan air agar mudah dibentuk. Beri pewarna makanan merah, aduk hingga warna merata. Airnya jangan terlalu banyak ya, agar soda kuenya tidak larut.

Setelah itu masukkan ke dalam cetakan. Tak harus berbentuk bunga, asal cetakan yang digunakan berbahan silicon. Ini untuk memudahkan kita melepasnya dari cetakan dan menjaga bentuknya tetap utuh.

Padatkan adonan baking soda dengan sendok, lalu masukkan ke freezer minimal 1 jam. Keluarkan saat hendak dimainkan.

Untuk cukanya, tinggal tuangkan ke mangkuk, lalu minta si kecil meneteskan cuka dengan pipet ke atas baking soda.Wuzzz….bunganya mendesis.

KIPAS MERAH PUTIH

Ini kegiatan yang baik untuk latihan melipat. Cara membuat kipas ini bisa diintip pada tautan ini ya.

Saya hanya menambahkan gambar Garuda Pancasila/Kepulauan Indonesia di bagian tengah kipas.

LOMBA MAKAN KERUPUK, BALAP KELERENG

Perlombaan yang selalu ada tiap 17-an. Selalu seru kalau menonton anak-anak berlomba menghabiskan kerupuk yang tergantung di tali, atau membawa kelereng dengan sendok tanpa terjatuh. Kita yang menonton pasti akan bertepuk tangan sambil berteriak, “ayo..ayo…ayo…ayooooo.”

Nah, adakan saja di rumah dengan si kecil. Anda bisa menyesuaikan permainan ini dengan usia si kecil lho.

Jika si kecil masih berusia 1 tahun misalnya, dia menggenggam biskuit bayi, sedang Ayah setoples regal. Cepet-cepetan habis.

Kalau sudah cukup besar, Anda bisa mengikatkan tali di atas pintu lalu kerupuk di ujung lainnya. Sesuaikan dengan tinggi badan si kecil. Kerupuk bisa diganti donat.

Lomba kelereng juga bisa disesuikan. Jika takut tertelan ganti saja dengan bola pingpong ata pom-pom agar lebih aman. Ciptakan sendiri aturan mainnya; ajak si kecil menyusun lomba sederhana di rumah. Pasti dia lebih semangat.

PERCOBAAN SUSU: MERAH PUTIH

Haa…ini juga salah satu percobaan klasik dan legendaris yang sering saya lakukan di rumah sejak Arel berusia 3 tahun.

Saya pernah menulisnya pada artikel “Susu Pelangi”. Silahkan dibaca untuk tahu bahan-bahan, dan caranya.

Saya hanya mengganti pewarnanya dengan 1 warna merah saja.

Hal lain yang berbeda adalah, saya mencoba menggunakan dua jenis cairan.

Susu, dan santan.

Pada susu pendaran warnanya lebih cepat terjadi. Sedangkan pada santan, kita harus menunggu agak lebih lama.

Hasil terbaik adalah menggunakan susu full cream bersuhu ruangan, dan sabun pencuci botol bayi.

KETAPEL POM-POM MERAH PUTIH

Bahan-bahan:

• Balon (cari yang bahannya tebal agar tidak mudah robek)
• Karton bekas tisu gulung/gelas kertas
• Pom-pom/Kapas Bola/Bola pingpong
• Gunting, cutter, stiker lucu

Cara Membuat :

1. Buat simpul mati pada mulut balon. Gunting sedikit bagian balon yang lebar
2. Potong bagian dasar gelas kertas; jadi gelasnya berlubang di atas dan bawah. (Jika menggunakan karton tisu lanjut ke langkah 3)
3. Rentangkan bagian balon yang berlubang untuk menutupi salah satu lubang karton tisu atau bagian dasar gelas kertas (lubang lebih kecil). Ketapel sudah jadi
4. Masukkan 1-2 pom-pom ke dalam ketapel, bidik, lalu tarik balonnya.

Kita bisa berlomba lemparan pom-pom terjauh. Buat saja beberapa ketapel. Pasti seru.

MENCICIP MAKANAN TRADISIONAL

Salah satu kemudahan masa kini, kita bisa terhubung dengan banyak orang dari daerah yang berbeda tanpa perlu ke mana-mana.

Ini kesempatan yang baik untuk mengenalkan keberagaman Indonesia. Coba ajak si kecil berkeliling kota mencari makanan dari daerah lain. Saya tinggal di Surabaya dan di sekitar rumah ada penjual pempek, nasi padang, siomay & batagor Bandung, juga penjual kue-kue basah. Sesekali saya ajak Arel makan beberapa makanan itu, dan membaca buku Atlas Indonesiaku jadi Arel tahu daerah asal makanan yang dia makan tadi. Sambil berandai-andai bisa keliling Indonesia dan mencicipi semua makanan enaknya.

Kadang, kalau Opa sedang ke rumah, saya meminta beliau memasak Sop Ayam Kalimantan khas keluarga. Yup, Opa asli orang Dayak. Jadi Arel beruntung sekali bisa mendengar cerita masa kecil Opa di desa dulu; berburu di hutan, membantu di sawah, mendayung perahu di Sungai Barito atau menghadiri pesta adat. Saya pernah menuliskan ini di artikel “Mengenal Indonesia: Kalimantan” (ada printablenya juga lho)

Melengkapi kemeriahan perayaan 73 tahun Kemerdekaan Indonesia, ada Printable untuk memudahkan Mama/Papa melakukan kegiatan bertema Indonesia. Silakan follow Negeri Nower untuk mendapatkan kata kunci membuka printable

|| Printable Negeri Nower_MERAH PUTIH INDONESIA||

Itulah serangkaian kegiatan bertema Indonesia dari kami. Semoga Indonesia makin megah dan kuat di ulangtahunnya yang ke-73. Dirgahayu RI.

***